Perselingkuhan boleh jadi salah satu faktor yang membuat kebanyakan orang lelah berkomitmen. Jika menilik tingkat perceraian yang makin tinggi, tentunya diselingkuhi bukanlah sesuatu yang Anda inginkan. Jangan khawatir, karena di Amerika Serikat, sebuah penelitian terbaru dapat mengungkapkan perselingkuhan berdasarkan nada suara.
"Memang ada faktor sosial dan psikis sebagai pemicu perselingkuhan. Namun, ternyata tingkat hormon di dalam tubuh pria atau pun wanita juga berhubungan dengan perselingkuhan sehingga memengaruhi nada suara," kata seorang peneliti seperti dikutip dari LiveScience, Ahad (20/3).
Dalam studi tersebut, peneliti meminta sekitar 120 mahasiswa pria dan wanita untuk saling berbicara. Selanjutnya, peneliti menentukan suara siapa saja yang paling menarik dan yang diduga sedang berselingkuh. Hasilnya? Suara peselingkuh dimiliki wanita yang bernada tinggi dan pria yang bersuara rendah.
Penelitian tersebut membuktikan suara dapat membuktikan jika seseorang memang tidak setia. Percaya atau tidak, tapi nada suara seseorang memang dipengaruhi dengan banyaknya hormon testosteron atau pun estrogen yang ia miliki. Jika pria memiliki testosteron yang tinggi, maka nada suaranya makin rendah. Dan semakin banyak estrogen yang dimiliki kaum hawa, suaranya pun semakin tinggi.
Selain perselingkuhan, penelitian nada suara itu juga dapat menentukan apakah seorang di antara mereka adalah atau akan menjadi orang tua yang pengayom. Hasilnya? Pria bernada tinggi dipercaya bakal dominan dalam urusan keluarga dan mempunyai status sosial yang tinggi.
Lebih jauh, perselingkuhan dapat timbul dari pikiran negatif pasangan Anda, "pagar" yang ia dirikan untuk Anda, dan berbagai hal yang membuat Anda merasa terkurung juga mengubah sifat Anda
