Real Mataram berhasil mengakhiri puasa kemenangan setelah mengalahkan Batavia Union 3-2 dalam lanjutan kompetisi Liga Primer Indonesia di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Minggu (17/4/2011) sore WIB.
Gol-gol tuan rumah dicetak Andrid Wibawa dan Fernando Soler (2). Adapun gol-gol balasan Batavia Union dihasilkan Juan Cortes dan Iskandar, yang semuanya tercipta di babak kedua.
Kemenangan ini merupakan yang pertama yang diperoleh Real Mataram, sejak terakhir kali meraup tripoin pada 30 Januari silam. Sedang bagi Batavia Union, ini merupakan kekalahan pertama sejak terakhir kali kalah dari Solo FC pada pertengahan Januari lalu
Pada pertandingan yang dipimpin wasit Saikat Biswas asal India ini pelatih Real, Jose Basualdo, mencadangkan kiper utama Arik Bahtiar dan memainkan Susanto.
Batavia Union memperoleh kesempatan emas di menit 23. Lewat sebuah serangan cepat, umpan sodoran Leandro berhasil dikejar oleh Juan Cortes. Kiper Santoso bergerak maju dan Cortes terjatuh di kotak penalti. Wasit memberikan kartu kuning untuk Cortes, sebagai hukuman melakukan diving.
Tekanan lain diberikan tim tamu pada pertahanan Real Mataram di menit 29. Akan tetapi tendangan bebas Javier Rocha dapat ditangkap Santoso.
Enam menit berselang Real Mataram menyerang. Bola tandukan kepala Fernando Soler diterima Andrid Wibawa, yang kemudian melakukan peneterasi ke kotak penalti, dan melepas tembakan ke arah gawang, tapi arahnya masih melenceng.
Di menit ke-36 tercipta gol untuk tuan rumah. Sepakan Andrid di kotak penalti ke arah tiang jauh gagal dibendung Toldo. Sial buat dia, tak lama setelah menyumbang gol, pemain bernomor 15 itu harus keluar lapangan akibat cedera.
Tuan rumah menambah keunggulan di menit ke-45. Umpan terobosan Bisri Mustofa berhasil dikejar oleh Soler yang bergerak ke kotak penalti. Dari sebelah kiri gawang lawan, pemain bernomor 9 itu kemudian melepas tembakan ke tiang jauh yang gagal dibendung Toldo.
Begitu kick-off babak kedua dimulai, Real Mataram langsung menekan. Hasilnya, gol ketiga dipetik oleh wakil DIY di LPI itu, kembali melalui Soler usai, bekerja sama dengan Reza. Gol ini lahir di menit pertama selepas restart.
Batavia Union memperkecil ketinggalan menjadi 1-3 di menit ke-60 lewat penalti Juan Cortes, menyusul pelanggaran Zainal Abidin terhadap Tantan.
Setelah gol itu tim tamu terus mengurung pertahanan Real Mataram. Di menit ke-65 Javier Rocha yang berdiri bebas melepas tembakan yang masih bisa ditepis Santoso.
Tak lama berselang, kiper cadangan Real Mataram itu kembali menyelamatkan gawangnya, kali ini dari tendangan bebas Rocha.
Anak asuh Roberto Bianchi terus menekan pertahanan Real Mataram guna mengejar defisit gol. Batavia sukses memepet ketinggalan jadi 2-3 di menit 88 usai aksi Iskandar berhasil merobek pertahanan Real Mataram, dan mengakhirinya dengan eksekusi yang gagal dibendung Susanto.
Blunder barisan belakang tim tuan rumah hampir membuat tim tamu mencetak gol ketiga. Real Mataram mampu bertahan dan mengamankan kemenangannya.