Selasa, 28 Juni 2011

Danau Teratai Raksasa - Manggarai Timur

Danau air panas terletak di Rana Masak di Desa Gampang Mas, Kecamatan Borong. Demikian disampaikan Kepala Bidang Destinasi di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Timur, Damasius Ndama, Senin (27/6/2011) saat menyampaikan aspirasi dan potensi wisata di Kabupaten Manggarai Timur pada diskusi terbatas Master Plan Pariwisata Flores, di Kantor Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Manggarai Timur.
Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Flores, NTT, punya potensi wisata unik, antara lain, berupa danau air panas dan danau teratai raksasa. Bahkan, satwa langka buaya darat juga terdapat di Kabupaten Manggarai Timur, khususnya di Kecamatan Sambi Rampas.
Ndama menjelaskan, Dinas Pariwisata Kabupaten Manggarai Timur sudah mendata aset wisata di daerah itu. Teratai raksana ada di Danau Rana Tonjong yang terletak di Desa Nanga Mbeling, Kecamatan Sambi Rampas, sekitar 3 kilometer utara Pota. Danau ini memiliki luas 2.200 kilometer persegi, berada di sebuah dataran rendah yang dikelilingi perbukitan.
Seluruh permukaan danau ditumbuhi bunga teratai raksasa/giant lotus (Victoria amazonica) atau tonjong dalam bahasa setempat. Bunga teratai itu hanya berbunga sekali setahun pada bulan April dan Mei. Di dalam bunga yang sudah mekar terdapat biji-bijian yang dapat dimakan mentah dan memiliki rasa seperti kacang tanah. Namun, bunga teratai ini tidak dapat tumbuh dan berbunga di tempat lain selain danau itu. Rana Tonjong menjadi habitat bagi ikan air tawar, katak, dan tempat mencari makan bagi burung angsa putih.
Salah satu peserta diskusi, Antonius Cangkung, menjelaskan, aksesibilitas ke lokasi wisata Kabupaten Manggarai Timur belum menunjang pengembangan pariwisata. "Jalan raya ke lokasi wisata di Kabupaten Manggarai Timur masih sangat rusak. Ini menjadi masalah besar bagi pengembangan Pariwisata di Kabupaten Manggarai Timur," jelasnya.
Cangkung menjelaskan, akses ke Danau Tonjong dapat melalui Ruteng, lalu ke Reo, selanjutnya ke Pota, dengan jarak tempuh sekitar 80 kilometer dan dapat dicapai dalam waktu 4,5 jam. Sedangkan dari Borong, ibu kota Kabupaten Manggarai Timur, dapat ditempuh melalui Bealaing, Watunggong, Lengko Ajang, selanjutnya langsung menuju ke Danau Rana Tonjong sejauh 120 kilometer dan dapat ditempuh dalam waktu 5,5 jam. Kondisi jalan sangat menantang atau rusak berat sehingga waktu tempuh bisa lama.